Minggu, 27 Oktober 2013

ORGANISASI KOPERASI


ORGANISASI KOPERASI
 
          Organisasi koperasi adalah suatu cara atau sistem hubungan kerja sama antara orang-orang yang mempunyai kepentingan yang sama antara orang-orang yang mempunyai kepentingan yang sama dan bermaksud mencapai tujuan yang ditetapkan bersama-sama dalam suatu wadah koperasi.
          Sebagai organisasi koperasi mempunyai tujuan organisasi yang merupakan kumpulan dari tujuan-tujuan individu dari anggotanya, jadi tujuan koperasi sedapat mungkin harus mengacu dan memperjuangkan pemuasan tujuan individu anggotanya, dalam operasionalnya harus sinkron.
          Selanjutnya dalam melaksanakan roda organisasinya koperasi harus tunduk pada tata nilai tertentu yang merupakan karakteristik koperasi tata nilai ini dapat kita baca di Undang-undang RI No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian terutama pasal 2 s/d 5, yang lazim disebut : Landasan Asas, Tujuan, Fungsi dan Peran serta Prinsip-prinsip koperasi.
  Penjelasannya sebagai berikut :   LANDASAN DAN ASAS (Pasal 2)
          Koperasi berlandaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 serta berdasar atas asas kekeluargaan.
 
TUJUAN (Pasal 3)
          Koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
 
FUNGSI DAN PERAN (Pasal 4) Fungsi dan peran koperasi adalah :
a.Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan dan sosialnya.
b.Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
c.Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai soko gurunya
d.Berusaha mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
  
PRINSIP - PRINSIP KOPERASI (Pasal 5) :
1. Koperasi melaksanakan prinsip koperasi sebagai berikut :  
a.Keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka  
b.Pengelolaan dilakukan secara demokratis
c.Pembagian SHU dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa   usaha masing-masing anggota  
d.Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal  
e.Kemandirian
2. Dalam mengembangkan koperasi, maka koperasi melaksanakan pula prinsip koperasi sebagai berikut :  
a. Pendidikan perkoperasian  
b. Kerjasama antar koperasi    

APA YANG MENJADI TUJUAN INDIVIDU KOPERASI :
          Ada beberapa teori tujuan individu anggota koperasi dalam keikutsertaannya di organisasi koperasi antara lain Teori Kebutuhan. AM. Maslow yang menyebutkan bahwa " Setiap Manusia Mempunyai Lima Kebutuhan Yang Berjenjang "
1. Kebutuhan Fisik
2. Kebutuhan Rasa Aman
3. Kebutuhan Bermasyarakat / Sosialisasi
4. Kebutuhan Penghargaan
5. Kebutuhan Aktualisasi Diri

Secara umum teori kebutuhan tersebut dapat dibagi menjadi dua :
1. Kebutuhan Fisik
2. Kebutuhan Rohani 
          
Agar tujuan organisasi maupun tujuan individu dapat tercapai maka Manajemen Koperasi harus dilaksanakan dengan cara Tiga Pendekatan Kelembagaan / Tiga Wajah.
1. Koperasi sebagai lembaga organisasi ekonomi, artinya secara ekonomi koperasi harus :-Mempunyai kegiatan usaha yang berkaitan dengan kepentingan anggotanya
-Memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
-Dikelola secara layak, efisien, sehingga ada nilai tambah yang dapat dinikmati oleh koperasinya maupun oleh anggotanya.
-Mempunyai aturan main yang jelas untuk mendukung keberhasilan usahanya, misalnya sistem dan prosedur manajemennya, akuntasinya dan sebagainya.
2. Koperasi sebagai lembaga organisasi kemasyarakatan/sosial, artinya dari aspek sosialnya koperasi harus :   
-Keanggotaan bersifat terbuka, tidak diskriminatif.
-Pengelolaan bersifat terbuka terhadap anggotanya sebagai pemilik koperasi
-Perlakuan yang adil terhadap anggotanya sesuai hak dan kewajibannya
-Adanya suatu wadah/forum untuk menampung aspirasi anggota dan aspirasi tersebut harus didengarkan
-Mempunyai aturan main yang jelas untuk mendukung keberhasilan demokrasi dalam pelaksanaan roda organisasi koperasi
3. Koperasi sebagai lembaga organisasi pendidikan, artinya koperasi harus :  
-Merupakan tempat pendidikan idiologi koperasi, berorganisasi dan berusaha/bisnis bagi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
-Melaksanakan kegiatan khusus yang berkaitan dengan pendidikan anggotanya sesuai dengan kebutuhan
-Memberikan kesempatan (promosi) kepada anggotanya sesuai dengan persyaratan untuk menduduki formasi jabatan yang ada di koperasi.
-Mempunyai aturan main yang jelas untuk mendukung keberhasilan dibidang kependidikan/latihan
   
Sebagai organisasi koperasi yang bergerak dibidang usaha guna memuaskan kepentingan anggotanya, koperasi mempunyai 5 persyaratan yang harus dipenuhi koperasi :
1.Adanya orang/subyek hukum pendukung hak dan kewajiban.
2.Adanya pengelola, pengurus, direksi
3.Adanya harta kekayaan yang terpisah/equity (permodalan)
4.Adanya kegiatan
5.Adanya aturan main berdasarkan prinsip koperasi   

STRUKTUR ORGANISASI KOPERASI
         Untuk mewujudkan integrasi antar fungsi dan antar formasi jabatan/orang yang menjalankan roda organisasi koperasi ada struktur organisasi yang jelas tepat dan efisien, struktur organisasi dituangkan dalam peraturan yang jelas dan tegas di dalam anggaran dasar, anggaran rumah tangga dan peraturan lain.

PERANGKAT ORGANISASI KOPERASI          
Dalam Undang-undang RI No. 25 Tahun 1922 tentang Perkoperasian, bahwa perangkat organisasi terdiri dari :    1. RAPAT ANGGOTA (RA)  2. PENGURUS  3. PENGAWAS
       Ketiga perangkat organisasi koperasi tersebut maupun yang bukan yaitu manajer merupakan tim manajemen yang mempunyai ikatan kolektif dalam menjalankan fungsi organisasi

SUMBER : http://ahim.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/7220/ORGANISASI+KOPERASI.doc

Minggu, 06 Januari 2013

Cita-Cita


           Cita-cita adalah keinginan, harapan, atau tujuan yang selalu ada dalam pikiran. Tidak ada orang hidup tanpa cita-cita.Cita-cita itu perasaan hati yang merupakan suatu keinginan yang ada dalam hati. Cita-cita yang merupakan bagian atau salah satu unsur dari pandangan hidup manusia, adalah sesuatu yang ingin digapai oleh manusia melalui usaha. Sesuatu bisa disebut dengan cita-cita apabila telah terjadi usaha untuk mewujudkan sesuatu yang dianggap cita-cita itu. 
            Faktor yang menentukan dapat atau tidaknya seseorang mencapai cita – citanya adalah manusia itu sendiri, kondisi yang di hadapi dalam menggapai cita-cita dan seberapa tinggi cita-cita yang ingin di gapainya. Buat saya cita-cita adalah suatu hal yang dapat memotivasi saya dan dapat membuat saya semangat menjalani hidup karena keinginan saya mengejar dan mewujudkan cita-cita tersebut.

HARAPAN



Bila kita membicarakan harapan pasti setiap orang memiliki harapan yang di idam-idamkan. Harapan bagi saya adalah sesuatu yang saya impikan dan selalu saya kejar agar tergapainya harapan harapan yang saya inginkan. Kali ini saya akan  membicarakan harapan jangka pendek saya juga harapan panjang saya yang pastinya banyak sekali karena banyak harapan yang saya ingin wujudkan dalam hidup ini. Contoh harapan saya yang dekat-dekat ini adalah  :
1.            Dapat mengatur waktu  belajar saya dengan waktu bermain\berkumpul dengan teman  dengan seimbang
2.            Mendapatkan IPK yang baik
3.            Mampu mengikuti semua mata kuliah sang di ajarkan
Itulah harapan dalam jangka pendek saya untuk saat ini. Nah sekarang saatnya saya menyebutkan harapan saya dalam jangka panjang. Contoh harapan jangka panjang saya adalah  :
                1.            Memiliki pekerjaan yang baik
                2.            Saya ingin menjadi orang yang sangat sukses
                3.            Masuk surga tentunya
                4.            Juga memiliki keluarga yang sakinah mawadah dan warohmah

Dan itu lah harapan jangka pendek dan panjang saya. Tentunya saya kali ini sedang berusaha dan berdoa  untuk mewujudkan harapan-harapan saya tersebut.Semoga Allah senan tiasa mengabulkan doa dan harapan saya.

KEGELISAHAN


1.         Apakah yang anda lakukan jika mengalami kegelisahan?Apakah cara itu efektif atau tidak?

Kegelisahan itu adalah penyakit hati yang pasti setiap manusia miliki. Tetapi seharusnya kegelisahan itu dapat di redam oleh pemilik hati tersebut. Banyak macam kegelisahan yang tidak semua bisa saya sebutkan. Contohnya kegelisahan karena kita berbuat salah. Kegelisahan kita karena meninggalkan kewajiban kita. Atau kegelisahan karena kita memiliki hutang. Semua masalah kegelisahan tersebut sebenarnya dapat kita hadapi dengan mudah. Seperti saya yang bila mengalami kegelisahan saya selalu berdoa kepada  Allah SWT agar kegelisahan tersebut dapat hilang dari hati saya. Tidak hanya berdoa saya pun sholat malam dan berdzikir kepada Allah SWT agar saya di bimbing dan keluar dari kegelisahan tersebut.
Cara itu sangat efektif untuk saya dan sangat membantu saya keluar dari masalah. Pesan saya kepada setiap orang redam lah kegelisahanmu dengan sholat,doa dan berdzikir kepadanya. Lalu hadapilah masalah yang kamu hadapi dengan tenang dan  penuh tanggung jawab. Sebenarnya kegelisahan itu datang dari sesuatu yang takut kita hadapi karena kita salah atau lari masalah. Itulah salah satu ilmu yang dapat saya bagi kepada pembaca. Intinya bila kita gelisah jangan terlalu panik dan terlarut dalam kegelisahan. Segeralah berdoa meminta kepadaNya lalu tegar dan tenanglah menghadapi masalah yang akan kalian hadapi.