OPRAH WINFREY
Bermodal keberanian “Menjadi Diri Sendiri”, Oprah menjadi
presenter paling populer di Amerika dan menjadi wanita selebritis terkaya versi
majalah Forbes, dengan kekayaan lebih dari US $ 1 Milyar. Copy acara “The Oprah
Winfrey Show” telah diputar di hampir seluruh penjuru bumi ini.
Lahir di Mississisipi dari pasangan Afro-Amerika dengan nama Oprah
Gail Winfrey. Ayahnya mantan serdadu yang kemudian menjadi tukang cukur, sedang
ibunya seorang pembantu rumah tangga. Karena keduanya berpisah maka Oprah kecil
pun diasuh oleh neneknya di dilingkungan yang kumuh dan sangat miskin. “Membaca
adalah gerai untuk mengenal dunia”, katanya
dalam suatu wawancaranya. Pada usia 9 tahun, Oprah mengalami pelecehan sexual,
dia diperkosa oleh saudara sepupu ibunya beserta teman-temannya dan terjadi
berulang kali. Prestasinya sebagai siswi teladan di SMA membawanya terpilih
menjadi wakil siswi yang diundang ke Gedung Putih. Beasiswa pun di dapat saat
memasuki jenjang perguruan tinggi. Oprah pernah memenangkan kontes kecantikan,
dan saat itulah pertama kali dia menjadi sorotan publik. Karirnya dimulai
sebagai penyiar radio lokal saat di bangku SMA. Karir di dunia TV di bangun
diusia 19 tahun.
Dia menjadi wanita negro pertama dan termuda sebagai pembaca berita
stasiun TV lokal tersebut. Oprah memulai debut talkshow TVnya dalam acara
People Are Talking. Dan keputusannya untuk pindah ke Chicago lah yang akhirnya
membawa Oprah ke puncak karirnya. The Oprah Winfrey Show menjadi acara talkshow
dengan rating tertinggi berskala nasional yang pernah ada dalam sejarah
pertelevisian di Amerika. Sungguh luar biasa! Latar belakang kehidupannya yang
miskin, rawan kejahatan dan diskriminatif mengusik hatinya untuk berupaya
membantu sesama
Oprah sadar, bila dia bisa
mengajak seluruh pemirsa telivisi, maka bersama, akan mudah mewujudkan segala
impiannya demi membantu mereka yang tertindas. Oprah juga dikenal dengan
kedermawanannya. Berbagai yayasan telah disantuni, antara lain, rumah sakit dan
lembaga riset penderita AIDs, berbagai sekolah, penderita ketergantungan,
penderita cacat dan banyak lagi.
Dan yang terakhir, pada 2 januari 2007 lalu, Oprah menghadiri
peresmian sekolah khusus anak-anak perempuan di kota Henley-on-Klip, di luar
Johannesburg, Afrika selatan, yang didirikannya bersama dengan pemirsa acara
televisinya. Oprah menyisihkan 20 juta poundsterling ( 1 poundsterling kira2 Rp
17.000,- ) atau 340 milyiar rupiah dari kekayaannya. “Dengan memberi pendidikan
yang baik bagi anak2 perempuan ini, kita akan memulai mengubah bangsa ini”
ujarnya berharap. Kisah Oprah Winfrey ialah kisah seorang anak manusia yang
tidak mau meratapi nasib. Dia berjuang keras untuk keberhasilan hidupnya,
dan dia berhasil. Dia punya mental baja dan mampu mengubah nasib, dari kehidupan
nestapa menjadi manusia sukses yang punya karakter. Semangat perjuangannya
pantas kita teladani.